Recheking Lomba Sekolah Sehat, SMA N 1 Indramayu Optimis Wakili Jawa Barat

Pemerintah Kabupaten Indramayu sangat bangga dengan masuknya SMA Negeri 1 Indramayu menjadi wakil satu-satunya dari Kabupaten Indramayu sebagai, peserta Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2018.

Tim Penilai LSS Provinsi Jawa Barat Drs. H. Teddy Hidayat M,M.P.d menjelaskan kata kunci dari sekolah sehat adalah kebiasaan dari tiap individu yang terlibat didalamnya, artinya apabila anak-anak dan guru tidak melakukan pola hidup bersih dalam hidup sehari-hari maka tidak ada artinya apa-apa.

“Kata kunci sekolah sehat, rumah sehat, masyarakat sehat adalah habbit, jadi kebiasan dan perubahan perilaku, ada pada anak-anak dan guru. Apabila tidak ada pola budaya bersih dan sehat maka tidak ada artinya apa-apa,”katannya.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indramayu H. Ahmad Bachtiar, SH, saat memberikan sambutannya mengatakan, SMA Negeri 1 Indramayu tidak perlu menjadi juara namun ingin yang terbaik sehingga bisa mewakili Provinsi Jawa Barat, pada LSS di tingkat Nasional.

“Insyallah SMA Negeri 1 Indramayu, kami tidak mau juara, tapi kami mau mewakili Jawa Barat pada LSS tingkat Nasional,” katanya saat proses Penilaian Ulang atau Recheking oleh Tim Lomba Sekolah Sehat Jawa Barat, di Aula SMA Negeri 1 Indramayu. Senin (26/11/2018).

Anak-anak sekolah saat ini akan menjadi pionir peradaban kesehatan Indonesia dimasa depan. Sekda berharap kegiatan LSS. dapat memberikan manfaat bagi siswa dan guru sehingga dapat diterapkan di tempat tinggal masing-masing.

“Bahwa yang paling mungkin menjadi agen perubahan terhadap derajat kesehatan di  Indonesia adalah anak-anak sekolah. Diharapkan anak-anak ini dapat menerapkan apa yang di dapat dari kegiatan LSS di tempat dia tinggal,”harapnya.

Hal senada juga di sampaikan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Indramayu, Setyo Adisapto, S.P.d. Menjadi juara LSS bukan merupakan  tujuan SMA Negeri 1 Indramayu yang utama. Namun bisa menciptakan pola hidup sehat yang dapat memberikan manfaat di lingkungan sekitar itu yang lebih penting.

“LSS juara bukan hal yang utama, tetapi lebih dari itu bahwa dengan kegiatan LSS ini kami ingin menumbuhkan dan membiasakan pola hidup sehat tidak hanya ketika di  sekolah namun juga di luar sekolah yang dapat memberikan manfaat bagi lingkungan lainnya,”katanya.(M.Toyib/Diskominfo Indramayu)

TERBARU

Sidak Hari ke-2, Pelayanan Publik Berjalan Normal
Hari Pertama Kerja Pasca Libur Idulfitri, Kehadiran ASN Indramayu Mencapai 98,15 %
Dukung Kelancaran Mudik, Bupati Indramayu Nina Agustina Siapkan Layanan Air Bersih Dan Toilet Bagi Pemudik
Ribuan Umat Muslim Padati Salat Idulfitri di Alun-alun Puspawangi Indramayu
H-1 Lebaran Menhub dan Bupati Nina Agustina Pantau Langsung Pantura Indramayu
Senyum Sumringah Para Petugas Kebersihan, Terima THR dari Bupati Indramayu
Raih Keberkahan Ramadan, DKM Masjid Jami Nurul Huda Santuni Anak Yatim
Petugas Gabungan Terus Razia Penyapu Koin di Jembatan Sewo
RSUD Pantura M.A.Sentot Patrol Siapkan Layanan Terbaik
GPM Serempak, 100 Ton Beras Didistribusikan ke Seluruh Kecamatan di Indramayu
Sudut Baca Bermartabat, Berikan Rasa Nyaman Bagi Pemudik Saat Singgah Di Kabupaten Indramayu
Forum Indramayu Studi Hadirkan Kedai Kopi Spesial Nusantara Berdayakan Disabilitas
Rajut Sinergitas dan Keberkahan, PCNU Indramayu Adakan Buka Puasa bersama.
Disdikbud Lakukan Pembinaan Untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Indramayu
Bulan Penuh Berkah, Bupati Nina Salurkan Ribuan Pasang Sepatu Untuk Anak Sekolah
Akad Massal KPR Bersubsidi, Bupati Nina : "Cara Mudah Masyarakat Miliki Rumah"
1.786 Personil Siap Amankan Hari Raya Idul Fitri
Unik dan Enak, Nastar Mangga 'Mimide' merambah Luar Indramayu sampai ke Hongkong.
DWP Indramayu Bagikan Takjil di 4 Lokasi Secara Serentak
Tim Kesehatan Hewan DKPP Awasi Pemotongan Hewan Jelang Idul Fitri
Scroll to Top