Di Tengah Pandemi, Pilkades Indramayu Berhasil Digelar

DISKOMINFO INDRAMAYU – Pemilihan Kepala Desa serentak bagi 171 desa di Kabupaten Indramayu Rabu 2 Juni 2021 telah berhasil dilaksanakan dan telah melahirkan 171 kepala desa hasil proses demokrasi di desa. Berjuta harapan dan asa dipikul para kepala desa untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dalam program pembangunan di desanya tersebut.

Rencana pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Indramayu sempat mengalami tarik ulur dan penundaan dari jadwal semula. Hal ini karena harus disesuaikan dengan berbagai regulasi yang ada dan disesuaikan dengan pandemic Covid-19 yang dalam pelaksanaanya harus menerapkan protokol kesehatan.

Menyesuaikan dengan regulasi yang ada, tentu saja berdampak pada penambahan anggaran menjadi Rp 36,084,429,100 karena harus merubah system pemugutan suara. Jika sebelumnya pemungutan suara terpusat di kantor desa, di masa pandemic Covid-19 ini harus dibentuk TPS dan maksimal per TPS hanya 500 orang. Selain itu, juga dipergunakan untuk pemenuhan alat-alat untuk protokol kesehatan.

Tidak hanya bertambahnya anggaran, Pilkades serentak 2 Juni 2021 juga ternyata sempat membuat repot para birokrat (ASN) di lingkungan Pemkab Indramayu. Pasalnya, kekosongan jabatan para kuwu harus diisi oleh para ASN dari kecamatan dimana desa tersebut berada. Alhasil, jalannya pemerintahan kecamatan sempat kerepotan karena para ASN digeser untuk menjabat sebagai Penjabat Kuwu (Pj) di 171 desa tersebut. Namun dengan komitmen kuat dari para ASN tersebut mereka dapat memadukan dan mengatur waktunya untuk tetap berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada.

Kontestasi Pilkades serentak di Kabupaten Indramayu setelah melalui berbagai tahapan akhirnya diikuti oleh 694 orang, walaupun ditengah perjalanan terdapat 1 orang calon kuwu meninggal dunia sebelum pelaksanaan Pilakdes serentak yakni dari Desa Ujunggebang Kecamatan Sukra. Pilkades serentak juga mentapkan jumlah hak pilih sebanyak 717.380 orang, jumlah TPS sebanyak 1.807 lokasi, dan jumlah panitia TPS sebanyak 16.263 orang.

Kepada Diskominfo Kabupaten Indramayu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu, Sugeng Heryanto menjelaskan, suksesnya pelaksanaan Pilkades serentak tersebut merupakan kerja keras dari semua pihak seperti eksekutif, legislative, aparat keamanan, petugas kesehatan, dan lainnya.

Menurutnya, terdapat 1 desa yang sempat menunda pelaksanaan Pilkades serentak yaitu Desa Majasih Kecamatan Sliyeg hal ini dikarenakan hanya ada 1 calon tunggal. Setelah sempat diundur, Pilkades di desa tersebut akhirnya dilaksanakan pada Rabu (16/6/2021) yang diikuti oleh 3 calon. Dengan demikian dari 171 desa yang menggelar Pilkades dinyatakan telah selesai.

Sugeng menambahkan, meski demikian sesuai dengan tahapan Pilkades yang telah ditetapkan pihaknya membuka kesempatan bagi para pihak yang akan mengajukan sengketa pemungutan dan perhitungan suara. Menurutnya, saat ini terdapat 4 (empat) desa yang mengadukan sengketa yakni Desa Sukaslamet Kecamatan Kroya, Desa Kebulen Kecamatan Jatibarang, Desa Muntur Kecamatan Losarang, dan Deaa Panyingkiran Kidul Kecamatan Cantigi.

“Saat ini ada empat desa dari empat kecamatan yang megadukan proses sengketa pemungutan dan perhitungan suara,” kata Sugeng.

Pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Indramayu mendapatkan apresiasi baik oleh pemerintah pusat (Kemendagri) maupun pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pasalnya penerapan protokol kesehatan di tempat pemungutan suara benar-benar dilaksanakan oleh panitia terhadap warga yang datang untuk menyalurkan hak pilihnya.

Pada saat hari pemungutan suara beberapa TPS mendapatkan monitoring langsung oleh Kemendagri, bahkan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum melakukan monitoring secara langsung yang juga didampingi oleh Bupati Indramayu Nina Agustina.

Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, memberikan apresiasi kepada Pemkab Indramayu yang telah berhasil melaksanakan tahapan pemungutan suara dengan menggunakan protokol kesehatan.

Hal itu dinilai dari hasil pantauan langsung di TPS Desa Dukuh, Kecamatan Indramayu melalui zoom meeting disaksikan oleh 9 Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang juga menggelar Pilkades secara serentak.

Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Indramayu sangat luar biasa karena menerapkan prokes ketat dan panitia telah dilakukan tes antigen.

Pihaknya tengah mengagas pelaksanaan Pilkades di Jawa Barat bisa dilakukan secara serempak. Dan mengusulkan revisi terhadap regulasi persyaratan calon yang akan maju pada pilkades tersebut.

Bupati Indramayu, Nina Agustina, menyambut baik penilaian yang dilakukan oleh Kemendagri atas sukses penerapan protol kesehatan pada pelaksanaan Pilwu serentak di Kabupaten Indramayu, merupakan kerja keras seluruh tim panitia Pilwu kabupaten, kecamatan dan desa.

Namun demikian, pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Indramayu yang terlibat dalam pelaksanaan Pilwu untuk tetap melakukan kewaspadaan Covid-19 dan dapat menjaga kondusifitas daerah.

“Terimakasih Pak Dirjen yang telah obyektif menilai pelaksanaan Pilwu di Kabupaten Indramayu dan terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah menunjukkan dedikasi jika kita telah mampu menjadi yang terbaik dalam situasi Pandemi saat ini,” tuturnya.

Dengan selesainya tahapan pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Indramayu yang telah berjalan dengan sukses tersebut, diharapkan akan melahirkan para pemimpin yang amanah di desa yang merupakan hasil dari proses demokrasi untuk kemajuan melalui program-program pembangunan di desanya.
Semoga ….
(Aa Deni/Dedy-Diskominfo Indramayu)

TERBARU

Maksimalkan Layanan MPP, Pemkab Indramayu Studi Komparasi ke MPP Kota Surabaya
Dukung Pengelolaan Sampah, Pemkab Indramayu Ikuti Sosialisasi RISPS
Pekan Pemberantasan Pungli, UPP Saber Pungli Indramayu Berhasil Amankan Belasan Terduga Pelaku Pungli
BKPSDM Serahkan SK Pensiun dari Bupati Indramayu untuk PNS Purna Tugas
Yuuk Mengenal Sejarah Hari Otonomi Daerah
Pemkab Indramayu Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVIII Tahun 2024
EPPD Kabupaten Indramayu Tempati Peringkat Ke-4 Nasional, Mendagri Serahkan Penghargaan Kepada Bupati Nina Agustina
Peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-28, Indramayu Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat
Youtuber Embun Pagi 57 Terkesima Sudut Baca dan Layanan Perpustakaan DPA Indramayu
Kerja Baik Kerja Nyata, Dishub Indramayu Komitmen Ciptakan Lalin Lancar di Sekitar Alun-Alun Puspawangi
Peduli Kesehatan Perempuan, Bupati Nina : Waspadi Kanker Serviks dan Payudara
Halalbihalal Bersama ASN, Bupati Nina Agustina Berikan Motivasi Kerja Baik Kerja Nyata Untuk Indramayu Bermartabat
Saatnya Bisnis di Indramayu bersinar, Diskopdagin adakan Program UMKM Naik Kelas!
Keren! Di bawah Kepemimpinan Bupati Nina Agustina, LPPD Kabupaten Indramayu, Tempati Peringkat 5 Nasional Terbaik di Jawa Barat
Gerakan Sedekah 1.000 Sepatu Lampaui Target, Diana Terharu dan Menangis Terima Sepatu dari Bupati Indramayu
Seleksi Paskibraka Tahun 2024 : Ajang Mencari Generasi Muda Berbakat dan Berprestasi
Berakhir Damai, Bupati Indramayu Nina Agustina Mediasi Kecelakaan Perahu Nelayan Tradisional Dengan Kapal Tanker
Peringatan Hari Kartini
Peringatan Hari Kartini
56 Tahun Mengudara, Kenang Masa Kejayaan Radio K2 911 FM
Musrenbang RPJPD 2025-2045 Dan RKPD 2025, Bupati Indramayu Tekankan Pentingnya Sinergitas Antar Stakeholder
Scroll to Top