Bupati Nina Agustina Borong Produk UMKM Asal Kecamatan Karangampel

DISKOMINFO INDRAMAYU — Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar memborong produk olahan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) milik berbagai desa di wilayah Kecamatan Karangampel Indramayu, Jum’at (26/11/21).

Bupati Nina Agustina membeli produk UMKM itu bersama Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dedy Wahidi dan Anggota DPRD Indramayu Kiki Zakiyah setelah melakukan kunjungan kerja Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Jami Al-Islah di Desa Sendang.

Orang nomor satu di Indramayu itu tidak sungkan untuk mencicipi langsung hangatnya Wedang Jahe Bubuk yang merupakan produk olahan UMKM Desa Dukuh Jeruk yang dibuatkan secara langsung oleh Anggota Tim Penggerak PKK Kecamatan Karangampel yang memamerkan produk olahannya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Nina Agustina mengintruksikan para camat untuk memanfaatkan potensi yang tersedia di masing-masing wilayah menjadi suatu produk yang bernilai tinggi.

“Sayakan sampaikan kepada para camat harus memanfaatkan kearifan lokal, sehingga nanti bisa dititipkan di pasar modern dan memasarkannya lewat online,” katanya.

Sambil berfoto dengan Anggota Tim Penggerak PKK Desa, Bupati Nina Agustina mengajak pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Karangampel untuk memanfaatkan teknologi digital dalam memasarkan dan menjual produk olahannya dengan mencirikan brand asal seperti memberi logo Indramayu.

“Jadi semua UMKM itu semuanya berlogo Indramayu sehingga ada brand-nya, bahwa itu berasal dari Indramayu. Nanti bisa dititipkan misalnya di shopee dan lainnya,” tambahnya.

Sementara itu Camat Karangampel Suyitno mengatakan, sesuai arahan Bupati Nina Agustina, pihaknya akan membina masyarakat untuk mampu menghasilkan produk unggulan dengan pemanfaatan potensi lokal sampai bisa Go Digital.

“Kita bisa lihat tadi berbagai macam produk olahan UMKM, seperti tidak hanya dodol khas Karangampel, tapi yang lainnya banyak. Maka potensi seperti itu yang akan kita kembangkan dan kita akan melakukan koordinasi dengan dinas lainnya untuk mempatenkan prodak UMKM tersebut sampai memasarkannya lewat digital,” pungkasnya. (Oyib/Dedy–Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)